Ilmuwan, Seniman, dan Pecinta Tuhan
Gede Prama memulai perjalanan intelektualnya sebagai ilmuwan, kemudian bergaul intensif dengan karya-karya seniman. Deretan ilmuwan seperti Einstein, Capra, dan Derrida memang masih menjadi sumber perbandingan. Demikian juga dengan karya seniman seperti Kahlil Gibran dan Paulo Coelho. Setelah bosan menyelam dalam kolam-kolam pengetahuan tangan kedua, Gede sedang memasuki wilayah-wilayah pengetahuan segar tangan pertama. Terinspirasi oleh Socrates yang menyebut'know your self sebagai puncak pengetahuan, atau Krisnamurti melalui freedom from the known, Gede sedang memasuki wilayah-wilayah pengetahuan segar ke dalam diri. Gurunya, muridnya, sekolahnya, kurikulumnya semua ada di sebuah tempat di dalam! Dalam peta perjalanan seperti itu, bisa dimaklumi kalau Gede Prama bercita-cita sederhana: menjadi pecinta tuhan. Kendatipun di luar Gede tampak sebagai seorang penulis, pembicara, konsultan, dan executive coacher, di dalam ia senantiasa ingat: "Keseharian saya adalah tempat ibadah saya yang sebenarnya."
Rp 32.000 | |
Beli Sekarang | |
Sold | |
Berat (gram) | 700 |
INFO BUKU
Judul: Jalan-Jalan Penuh Keindahan
Penulis: Gede Prama
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Edisi: 2004
Halaman: 212
Ukuran: 13.5 x 20 x 1cm
Sampul: Soft Cover
Bahasa: Indonesia
Kondisi: Buku Bekas Koleksi Pribadi
Lokasi: 158/Pra/j
Penulis: Gede Prama
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Edisi: 2004
Halaman: 212
Ukuran: 13.5 x 20 x 1cm
Sampul: Soft Cover
Bahasa: Indonesia
Kondisi: Buku Bekas Koleksi Pribadi
Lokasi: 158/Pra/j