ROBOHNYA SURAU KAMI, A.A. Navis

ROBOHNYA SURAU KAMI, A.A. Navis

Dalam cerpen Robohnya Surau Kami, berdialoglah Tuhan dengan Haji Saleh, seorang warga negara Indonesia yang selama hidupnya hanya beribadah dan beribadah...

"Karena engkau biarkan dirimu melarat, hingga anak cucumu teraniaya semua. Sedang harta bendamu kau biarkan orang lain yang mengambilnya untuk anak cucu mereka. Dan engkau lebih suka berkelahi antara kamu sendiri, saling menipu, saling memeras. Aku beri kau negeri yang kaya raya, tapi kau malas. Kau lebih suka beribadat saja, karena ibadat tidak mengeluarkan peluh, tidak membanting tulang. Sedang aku menyuruh engkau semuanya beramal di samping beribadat. Bagaimana engkau bisa beramal kalau engkau miskin. Engkau kira aku ini suka pujian, mabuk disembah saja, hingga kerjamu lain tidak memuji-muji dan menyembahku saja. Tidak..."

Kutipan cerpen di atas ditulis oleh A.A. Navis, sastrawan besar yang telah melahirkan karya-karya monumental dalam sejarah sastra Indonesia. Pemikirannya yang kritis dapat dijadikan sebuah otokritik bagi setiap pemeluk agama-agama di Indonesia dan mana pun juga. Silakan bercermin pada cerpen-cerpen yang ada dalam kumpulan ini. Lalu putuskan, apakah kita akan menarik hikmah dan manfaat atau bersikap "buruk rupa, cermin dibelah".

Rp 35.000

Beli Sekarang
sold
Berat (gram)700


INFO BUKU

Judul: Robohnya Surau Kami
Penulis: A.A. Navis
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Edisi: 2005
Halaman: 139
Ukuran: 14 x 21 x 0.7 cm
Sampul: Soft Cover
Bahasa: Indonesia
Kondisi: Buku Bekas Koleksi Pribadi
Lokasi: 813/Nav/r

Kode: Masukkan kode negara.
Telepon: Masukkan nomor telepon.


Checkout Sekarang