Gerhana Tengah Hari yang berdasakan pada aksi pembersihan Partai Komunis dan pengadilan di Moskow antara tahun 1936 dan 1938 itu melukiskan secara jitu pengalaman pahit seorang Bolshevik yang dijatuhkan dari kedudukan resminya, dan dipaksa mengakui kejahatan yang tidak dilakukannya. Arthur Koestler bukan saja melukiskan pengalaman jasmaniah, tapi terutama pengalaman batiniah yang mencekam.
INFO BUKU
Judul: Gerhana Tengah Hari
Penulis: Arthur Koestler
Penerbit: Pustaka Jaya
Edisi: Cetakan Pertama, 1982
Halaman: 306
Ukuran: 12 x 17.5 x 1.5
Sampul: Soft Cover
Bahasa: Indonesia
Kondisi: Buku Bekas Koleksi Pribadi
Lokasi: