Dalam hal pertanian, Indonesia merupakan salah satu negara yang ideal untuk pengembangannya. Secara alami, Indonesia memiliki ribuan jenis tumbuh-tumbuhan yang berpotensi untuk memenuhi kebutuhan dasar rakyatnya. Selain itu, lingkungan alam Indonesia menawarkan tempat tumbuh yang baik untuk jenis-jenis pendatang, baik yang memasuki Indonesia dengan sendirinya, maupun yang didatangkan untuk tujuan ekonomi. Dari lima tanaman pangan utama Indonesia (padi, jagung, ketela pohon, ketela rambat, dan kedelai), hanya padi yang merupakan jenis asli Indonesia. Lalu apa yang terjadi dengan jenis-jenis tanaman asli Indonesia lainnya?
Sebagai bagian dari wilayah Malesia, yang Indonesia merupakan bagian terbesarnya, Indonesia adalah pusat penyebaran jenis buah-buahan seperti rambutan, manggis, dan durian. Indonesia juga merupakan pusat penyebaran ubi-ubian seperti talas, uwi, dan gembili. Tidak kalah pentingnya untuk dicatat Indonesia adalah tempat jenis-jenis pohon pangan seperti sagu. Sudah sampai di mana kita menangani kekayaan ini sehingga bermanfaat untuk rakyat Indonesia? Buku Perjalanan Panjang Tanaman Indonesia ini memaparkan jenis-jenis tanaman yang sekarang terdapat di persawahan, di kebun-kebun sayur, di pekarangan, dan di perkebunan. Jumlah rakyat Indonesia pada tahun 2011 telah mencapai hampir 240 juta jiwa. Tanaman-tanaman ini merupakan modal Indonesia menghadapi masa depannya.
Rp 54.000 | |
Beli Sekarang | |
Tersedia | |
Berat (gram) | 700 |
INFO BUKU
Judul: Perjalanan Panjang Tanaman Indonesia
Penulis: Setijati D. Sastrapradja
Penerbit: Yayasan Obor Indonesia
Edisi: 2014
Halaman: viii + 224
Ukuran: 14,5 x 21 cm
Sampul: Soft Cover
Bahasa: Indonesia
Kondisi: Buku Baru
Lokasi: